Kenalin , nama gue Rena
Resvischa Aprillint. Gue sekolah di SMA Proklamasi dan saat ini gue sedang
duduk di kelas XII.
|Malam Yang
Galau|
Lagu BF2B
yang berjudul Not With Me berbunyi,tanda ada sms masuk. Setelah gue lihat
ternyata sms dari Alex teman gue.
::
From : Alex
.Mlm.
::
To : Alex
Mlm jg.
::
From : Alex
.Gyaph?
::
To : Alex
Galau
Lex,gada temenna di rumah.
::
From : Alex
.Mau gue
temenin? Gue kesitu ya ?
::
To : Alex
It's Ok !!
Gue tunggu.
::
"Silahkan
masuk!"ucap gue.
Mereka
bertiga masuk.
"Silahkan
kalian duduk. Gue buatin minum bentar ya."
"Owh....
Ehmbbb,bentar deh. Lo Frenky kan. Truz yang lo
siapa?"tanya gue pada Frenky kemudian ke cowok yang satunya.
"Yapzz!!!!!!"
"Ouwch...
Abisnya foto sama aslinya beda sih."puji gue.
"Oia?
Lebih jelek aslinya ya?"
Kita
berempat saling bercanda . MEskipun gue dengan Frenky dan Mike baru bertemu,tapi
kami bisa care.
*****
|Someday|
Semenjak
gue bertemu dengan Mike,gue teringat mulu
dengan Baby Face-nya itu. Gue mulai merasakan getaran cinta padanya. Gue
mencari tau tentang dia pada Alex. Gue seneng banget
saat Alex berkata bahwa Mike belum punya pacar.
Itu tandanya,masih ada kesempatan buat gue untuk mendekatinya.
==============================================================================
Gue semakin
hari semakin ga bisa melupakan BAby Face-nya Mike.Gue bener-bener
cinta sama ni cowok satu. Gue bertukar NoPe dengannya Via Facebook. KEtika dia
sms gue duluan, LEBAY gue yang minta ampyuuuunnnnnnnn kumat. Gue
jingkrak-jingkrak GJ gitu.
::
From :
08775284508X
::
To : 08775284508X
To : 08775284508X
OK !
::
From :
08775284508X
Gy aph?
::
To :
08775284508X
Gy nyantae
adj. Lo ?
::
From :
08775284508X
Biasa,nongkrong
di depan rumah teman.
::
To :
08775284508X
::
Lamaaaaaaaaaa
bgdttttttttttt gue nunggu blasan dari Mike. Sampai gue
menguap sebanyak 7 x,masih belum ada juga balasan dari dia. Ketiduran
deh,,,zzzZZZ.
*****
|Someday|
Gue sms Mike,tapi ga pernah di
balas. Gue coba inbox dia Facebook di balas. Sebenernya apa sih maunya nih
cowok? Dia bilang kalau dia ga punya Pulsa. Hh,ALIBY LO UDAH BASI TAUK !!!
@Cafe
Alex : kenapa Ren
ngajak gue ketemuan?
Gue : Lo
lagi ada acara ? Ya sudahlah,mending lo balik aja sana.(dongkol)
Alex : duille,marah ni
ye.
Alex : OK!!! Sorry deh.
Sekarang lo curhat ke gue.
Gue :
Lex,kenapa sih Mike ga rezpect sama
gue. Apakah gue emang ga pantas di cintai? Lo tau sendiri kan,sebelum gue suka
sama Mike gue suka sama Alan. Tapi dia juga ga rezzpect sama gue. Gue ga pernah
nembak cowok Lex. Karena gue cinta banget sama Alan gue putusin buat menyatakan
perasaan gue yang sebenarnya ke Alan. Tapi apa balasannya dia ? Dia menolak gue
karena dia suka cewek lain. OK !!! Fine !!!! Gue hargai kejujurannya. Tapi
setidaknya,dia ga curhat ke gue tentang cewek itu. Gue sekarang emang bisa move
on dari Alan. Lo tau kan Lex karena siapa?
Gue : 100
buat lo. Tapi apa yang Mike lakuin gue ? Dia
ga jauh beda sama Alan. Dia juga gada rezpect-rezpectnya ke gue. MAsih mending
Alan mau balas sms gue. Sedangkan Mike ???? Dia ga pernah
balas sms gue. Mungkin dia bahkan ga membaca sms gue.
Alex : embbbbbb(pasang
tampang bingung),,,,,,sebenernya..............
Gue :
sebenernya apa Lex?
Gue :
APA?????(teriak)
Alex : Ren, lo jangan
marah dulu. Gue bisa jelasin.
Gue : ga
perlu Lex. Meskipun ga lo jelasin gue bisa mengerti. Gue emang ga pantas
pacaran sama cowok seperti Mike. Gue nyadar Lex.
Gue bukan pilihan hati Mike (menangis). Gue
keburu GR saat Mike mau berteman sama
gue.
Alex : sudahlah
Ren,lebih baik lo gue antar pulang.
Gue
menghapus air mata gue dan segera meninggalkan cafe.
@Motor
Sport Alex
Alex : Ren,lo bisa
pinjam pundak gue buat menangis.(sedikit teriak,karena posisi kita berdua di
jalan raya)
Gue
meletakkan kepala gue di pundaknya.
Alex : gue ga melarang
lo buat menangis. Gue tau,mungkin dengan menangis lo bisa menenangkan hati dan
pikiran lo.
Alex : iya Ren.
SKIP
SKIP
SKIP
==============================================================================
@Sekolah.
Andien :
RENA !!!!(teriak memanggil gue yang sedang duduk di depan kelas.)
Gue : Iya
Ndien,kunaon atuh. Teriak-teriak gitu?
Andien :
ada 2 murid baru Ren yang bakalan masuk ke kelas kita gantiin Si Deni sama
Asti.
Gue :
owhya. Pindahan dari mana?
Andien :
denger-denger sih dari Garut.
Gue : satu
kota sama Pak Anton dong?
Andien :
iya Ren. Wahhh,ga sabar nih gue. Kece banget kali ya tuh cowok.
Gue : lebay
luh!
Andien : eh
ngapain lo menyendiri disini. Lagi GALAU ya?
Gue : iya
kali.(cuek)
Andien :
inilah ciri-ciri orang galau. Kalau ditanyain pasti jawabannya cuek - jutex .
Gue : KEPO.
Andien :
terserah lo deh Ren. Eh masuk yuk. Bentar lagi bell nih.
Gue berdiri
dan masuk ke kelas.
@Kelas.
Pak
Anton(Wali Kelas gue) datang bersama 2 murid baru .
Pak Anton :
selamat pagi anak-anak.
All : pagi
pak.
Pak Anton :
kalian pasti sudah mendengar berita bahwa akan ada murid baru pengganti Deni
Hermawan dan Asti Devinda yang sudah pindah ke Kota Tasikmalaya dan Kota
Denpasar. Inilah mereka penggantinya. Silahkan kenalkan diri kalian.
Cowok 1 :
Pagi teman-teman. Perkenalkan,nama gue Reynaldi Tanubrata. Pindahan dari SMA
Merah Putih Garut. Kalian bisa memanggil saya Reynald atau Rey. Terima Kasih.
Cowok 2 :
Pagi teman-teman. Nama gue Gilang Antony. Pindahan dari SMA Cenderawasih Garut.
Kalian cukup memanggil saya Gilang. Senang bergabung dengan kalian. terima
Kasih.
Pak Anton :
iya. Kalian berdua bisa duduk di bangku kosong belakang rena dan Andien.
Selamat Pagi anak-anak. Kalian tidak boleh gaduh menunggu kedatangan Bu Eris.
Kedua cowok
baru itu duduk di belakang gue.
Reynald :
Hay cantik. Gue Reynald . Boleh tau ga nama lo?(mengulurkan tangan ke gue)
Gue :
izhhhh. Ni cowok ganjen amat sih.(Batin)
Reynald :
neng. Ga mau nih kenalan sama gue?
Gue :
Rena.(cuek)
Gilang :
Gilang.
Gue : Rena
Reynald :
cuek amat neng jawabnya.
Gue :
massallah ?
Gilang :
udah deh Rey,kita siapin aja buku kita buat pelajaran jam pertama.
@Istirahat.
Andien
sahabat gue dan gue menghabiskan waktu istirahat di kantin.
Andien :
Ren,kenapa sih lo tadi kayak cuek gitu sama Rey ?
Gue : lo
kayak ga tau gue aja Ndien. Gue kan ga suka di godain cowok.
Andien :
iya juga sih. Tapi Rey itu lumayan loh.
Gue :
lumayan apanya?
Andien :
lumayan gantengnya lah.
Gue :
biasah aja.
Andien :
ada apa dengan lo sih Ren. Lo ga kayak biasanya. Mana Rena yang ceria ?
Gue diam.
Andien :
Rena,lo curhat ke gue. Kali aja gue bisa ngehilangin kegalauan lo.
Gue : gue
patah hati Ndien.
Andien : lo
pacaran sama siapa Ren?
Gue : emang
sih gue belum pacaran sama Mike. Tapi gue suka dia. Kemarin gue dikasih tau
Alex,kalau dia udah punya pacar. Nyesek gue Ndien.
Andien :
mungkin emang belum waktunya. Lo harus percaya dan yakin bahwa lo bisa dapat
cowok yang lebih baik dari Mike.
Gue : tapi
gue selalu gagal mendapatkan cinta Mike dan sahabat-sahabatnya.
Andien :
maksud lo Alan?
Gue :
iya,tapi masih mending Alan. Dia masih mau sms-an sama gue. Sedangkan Mike? Dia
ga pernah balas sms gue.
Andien :
itu namanya cowok Sok Ren. Mentang-mentang dia cowok cakep.
Gue :
hhhhhh,bisa jadi.
Andien :
kayak Eat Bulaga aja. Iya-tidak-bisa jadi. Haha.
Gue : bisa
aja lo Ndien.
Andien :
nhah,gitu dong senyum. Itu baru namanya Rena sahabat gue.
Gue
mengangguk.
::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::
Di waktu
senggang gue sempatkan membuka akun Facebook gue. Gue jarang membuka Facebook.
Gue lihat ada 57 permintaan pertemanan. Gue konfirmasi semuanya. Di wall
facebook gue di penuhi dengan status Mike,Frenky,dan Alex. Gue kaget saat baca
status Alex : Kangen. -bersama Rianta Ingin Sethia.
Gue buka
profil Alex. Di status hubungannya : berpacaran dengan Rianta Ingin Sethia.
"Owh,jadi
Alex udah punya cewek. Berarti dia udah ga suka lagi dong sama gue."gumam
gue.
--------------FLASHBACK--------------------
|Sepulang
Sekolah|
"Kak
Ren,ntar sore aku ke rumah kakak buat pinjem buku Bahasa Inggris Paket
ya."kata April adik kelas gue.
"Iya,ntar
gue ada dirumah kok."
"Ya
udah deh Kak,pulang bareng yuk. Kakak naik angkot kan?"
"Iya
Pril."
Karena kita
searah,gue dan April pulang bareng.
@Sore Hari.
Gue sedang
duduk-duduk sambil melanjutkan cerbung gue yang berjudul "CINTA TAK
DISANGKA". Saat itu Aprill datang dianterin sepupunya.
"Hay
kak. Ganggu ya?"kata Aprill.
"Ga
juga,di anterin siapa?"
"Dianterin
Kak Alex."
"Ga
diajak kesini sekalian?"
"Ga
usah kak. Abiz ini langsung pulang aja. Maaf ya kak ga bisa main dulu."
"Iya
gapapa Prill. Bentar ya aku ambilin dulu
bukunya."
"Iya
kak."
Gue ambilin
buku yang dipinjam Aprill di kamar gue.
"Nih
Prill bukunya."
"Owh
iya Kak,aku bawa ya. Aku permisi pulang dulu."
"OK!!"
@Malam
Hari.
Ketika gue
sedang tiduran hp gue bergetar.
From :
aprill
Kak
Rena,kakak sepupu aku yang tadi nganterin aku ke rumah kakak minta nomor HP
kakak. Boleh ga?
To : Aprill
Iya gapapa
Prill.
From :
+6285645592xxx
.Malam.
To :
+6285645592xxx
Iya,malam
juga. Lo kakak sepupunya Aprill ya?
From :
+6285645592xxx
.Iya. Lo
Rena kan?
To :
+6285645592xxx
Yapzz....
From :
+6285645592xxx
.Ga tidur?
To :
+6285645592xxx
Masih belum
ngantuk.
From :
+6285645592xxx
.Gue
temenin sms'an ya?
To :
+6285645592xxx
Iya.
From :
+6285645592xxx
.Ga sms-an
sama pacarnya?
To :
+6285645592xxx
Lagi sibuk
dianya.
From :
+6285645592xxx
.Owh,jadi
udah punya pacar neh?
To :
+6285645592xxx
Iya. Lo
sendiri?
From :
+6285645592xxx
.Belum.
Masih jomblo aja.
To :
+6285645592xxx
Ga cari
aja?
From :
+6285645592xxx
.Gada yang
mau sama cowok kayak gue.
To:
+6285645592xxx
Ya ga boleh
gitu dong Pasti ada kok. Hanya belum
saatnya saja mungkin.
From :
+6285645592xxx
.Iya Kali.
Berawal
dari sini gue jadi sering sms-an sama Alex. Gue juga sempat ditembak dia.
Tetapi sayang,posisi gue saat itu sedang pacaran dengan Dito. Jadi,gue menolak
cinta Alex. Sebenarnya gue juga sempat ada rasa sama Alex. Tapi rasa itu
dihilangkan Dito pacar gue.
Semenjak
gue semakin dekat dengan Dito,gue melupakan Alex. Hingga dia terabaikan oleh
gue. Gue ga pernah sekalipun membalas sms-nya dia. Bahkan gue ga ngasih tau ke
dia kalau gue ganti nomor HP.
|Someday|
Gue pulang
sore karena ada pelajaran tambahan. Kalau gue pulang sore,jarang ada angkot
yang lewat depan sekolah. Apalagi hari jum'at begini. Gue menunggu di sepan
sekolah. Gue melihat Alan lewat depan sekolah dengan seorang cewek berseragam
SMP.
"Itu
tadi kayak Alan. Gue sms aja ah. Kali aja abis ini dia balik. Lumayan bisa
dibuat tebengan. Haha."gumam gue.
To : Alan
Barusan
yang lewat depan sekolah gue itu lo ya Lan?
From : Alan
Iya.
Kenapa?
To : Alan
Kira-kira
abis ini lo balik ga? Soalnya gue mau nebeng.
From : Alan
Owh,ia kok
Ren. Gue nganterin temen gue ke Perumahan Puri Residence.
To : Alan.
OK !! Gue
tunggu di depan sekolahan ya.
From : Alan
Iya Ren.
Gue ga lama kok.
Beberapa
menit kemudian Alan berhenti di depan gue.
"Abiz
nganterin siapa?"tanya gue sambil naik motor maticnya.
"Teman."
"Teman
apa pacar?"
"Teman."
"Owh."
Gue jadi
jatuh cinta sama Alan. Alan yang gue temui saat ini,lebih K'C daripada Alan
yang gue lihat sebelumnya. Gatau kenapa,perasaan itu tiba-tiba muncul begitu
saja.
Semenjak
hari itu,gue jadi lebih hobby sms dia. Karena posisi gue saat itu juga sudah putus
dari DITO.Gue yang sebelumnya juga ga pernah nembak cowok,jadi mendadak berani
menyatakan perasaan gue yang sebenarnya pada Alan. Gue nembak Alan karena Alan
seperti memberi harapan pada gue. Tapi ternyata dia menolak gue. Gue di PHP-in
sama Alan. Dia justru curhat ke gue tentang cewek yang di sukainya. OK
Fine,,,gue hargain kejujuran dia. Tapi sakit banget hati gue. Gue menyesali
diri gue sendiri. Dulu,Alan juga pernah nembak gue. Tapi gue tolak karena gue
sedang pacaran dengan Steven.
-----------Flashback
OFF----------
##AUTHOR
P.O.V##
Alex : Ren,gue mau
ngomong sama lo.
Rena : bukannya
barusan itu udah ngomong. :-)
Alex : Gue suka
sama lo?
Rena : hehehe,ga
usah bercanda deh Lex.
Alex : serius
Ren,gue sayang sama lo. Lo mau kan jadi pacar gue?
Rena : tapi lo kan
sudah punya pacar?
Alex : iya,maukah
lo jadi yang kedua?
Rena : jujur
membuatku serba salah,tak jujur membuatku semakin salah.(batin + melamun).
Alex : Ren. Kok
diem gitu sih. Jawab dong!
Rena : Jujur Lex.
Gue juga sayang sama lo. Berhubung lo udah punya pacar,gue rela mundur jika
hubungan gelap kita ini diketahui pacar pertama lo.
Alex : jangan gitu
dong Ren. Gue bisa jaga heart kok. Gue pasti bisa menjaga perasaan lo dan
hubungan kita ini.
Rena Mengangguk dan
tersenyum.
Alex : jadi lo
nerima gue?
Rena : iya Lex,gue
ga bisa membohongi perasaan gue sendiri.
Alex : terima kasih
banget Ren,gue jarang menemui cewek seperti lo.
Rena : iya,masama.
Alex : I Love
You.....
Rena : I Love You
More....
Mereka berdua
berpelukan bak Tinky Winky dengan Dipsy.
|Someday|
HP Rena
berbunyi,tanda telephone masuk.
Rena : iya Hallo.
Siapa ya?
???? : gue kali
yang harusnya tanya lo siapa?
Rena : maksud maneh
teh kumaha atuh. Aing teu ngerti.
???? : hallah,udah
deh ga usah sok lugu lo. Lo siapanya Alex?
Rena : Owh,gue
hanya temannya Alex kok.
???? : udah deh lo
ga usah bohong sama gue. Brani-beraninya lo ngerebut Alex dari gue. Lo jadi
cewek ga laku ya?
Rena :
Asstaghfirullah.(desah Rena). .........................
???? : eh asal lo
tau ya. Nama gue Rianta Dewi Arisna dan gue adalah Pacarnya Alex. Lihat aja
akibatnya kalau lo ga JAUHIN ALEX MULAI DETIK INI !!!!!
Tuuuut tuuuut
tuuut.
Rena : Apa yang
harus gue lakuin,apakah gue harus Mundur dari semua ini?
Rena tidak bisa
menahan air matanya. Semakin lama air matanya berkejar-kejaran di pipinya.
Semakin lama semakin deras.
Dari luar ada
seseorang yang memanggil Rena.Orang tersebut adalah Andien,sahabat
Rena.Mengetahui hal itu,Rena segera menghapus air matanya dengan tissue yang
berada di atas meja.
Andien : Hay
Rena.(setelah membuka pintu)
Rena : eh,hay juga
Ndien.
Andien merasa aneh
dengan cara bicara Rena.
Andien : ren, lo
habis nangis? Ada masalah?
Rena mengangguk dan
mulai meneteskan air mata dari kedua pelupuk matanya.
Andien : Ren,lo
curhat ke gue. Kali aja dengan lo cerita ke gue,gue bisa membantu menyelesaikan
masalah lo.
Rena :
gue,,,,,,,,,gue,,,,,,,,gue,,,,,,,habis di telphone Rianta Ndien.
Andien : Rianta
pacar pertamanya Alex?
Rena mengangguk.
Andien : pasti dia
mengancam lo kan?
Rena : iya. DIa menghina
gue Ndien. Dia gatau gimana perasaan gue ke Alex. Gue cinta Alex,gue sayang
Alex. Gue gamau kehilangan Alex.
Andien : iya
Ren,gue ngerti kok perasaan lo. Pasti lo bingung kan ?
Rena : iya,apakah
lebih baik gue mundur aja dari semua ini?
Andien : dengan
mundurnya lo,lo masih sama Ren. Lo masih sakit.
Rena : tapi gue
udah janji sama diri gue sendiri dan sama Alex,jika suatu saat nanti Rianta
mengetahui hubungan gelap gue dengan Alex gue yang akan mundur.
Andien : tapi
Ren,mungkin itu baik untuk hubungan Alex dan Rianta. Tapi ga buat lo!
Rena : lalu,apa
yang harus gue lakuin Ndien? Gue bingung. Sejujurnya gue sakit hati saat Alex
ngasih tau ke gue dan ngelarang gue buat sms dia disaat dia mau ngedate sama Rianta.
Tapi gue gamau jujur ke dia tentang perasaan gue yang sebenarnya karena gue
gamau nambahin beban dia. Ok ! Gue hargai kejujuran dia kalau dia ga bisa setia
sama gue.
Andien : lo tanya
saja ke Alex. Apakah dia masih mau ngelanjutin hubungan ini?
Rena : ok ! Gue
akan ajak dia buat ketemuan di cafe Funtastic.
Andien : mending
gue aja yang bbm dia. Lebih baik lo siap-siap dulu.
Ketika Rena hendak
berdiri,dia kehilangan keseimbangan tubuhnya. Dia terjatuh di lantai.
Andien :
rena,,,,,renaaaa,renaaaa,ada apa dengan lo?
Andien berusaha
menyadarkan Rena dengan menepuk-nepuk pipi Rena.
Hampir 3 jam Andien
menemani Rena yang belum tersadar dari pingsannya. Andien memutuskan untuk
menelephone mama Rena yang sedang sibuk di Boutique.
Mama Rena menyuruh
Andien untuk memanggil ambulance dan membawa Rena ke Rumah Sakit. Andien segera
melakukannya.
@Rumah Sakit.
Andien tampak
gelisah dan berjalan mondar mandir di depan ruang UGD. 1 jam kemudian dokter
keluar.
Andien :
dokter,bagaimana keadaan teman saya?
Dokter : saudara
teman pasien?
Andien : iya
dokter,saya temannya.
Dokter : bisa
bicara dengan anda di ruangan saya?
Andien : bisa dok.
@Ruang DOkter.
Dokter : teman
saudara yang bernama Rena Resvischa
Aprillint setelah kami periksa dan tes darah positif menderita Syndrome
Gullianbare.
Andien : apa?
Syndrome apakah itu dok?
Dokter : Syndrome
tersebut sejenis syndrome yang mengakibatkan infeksi pada saraf.
Andien : apakah
syndrome tersebut sudah lama bersarang di tubuhnya Dok?
Dokter : sepertinya
sudah lama saudara Rena mengidap syndrome tersebut. Tetapi saudara Rena mungkin
menyembunyikannya.
Andien : apakah
syndrome tersebut berpengaruh dengan umurnya?
Dokter :
kemungkinan saudara Rena akan sembuh jika melakukan pengobatan di sebuah rumah
sakit di Jepang. Di Indonesia belum lengkap peralatan dan obat untuk melakukan
operasi syndrome tersebut.
Andien : baiklah
Dok,saya permisi menemani Rena terlebih dahulu.
Dokter : silahkan.
@Kamar Rena
Andien : Ren,gue
gamau kehilangan lo. Lo harus kuat menghadapi penyakit ini. Lo adalah
satu-satunya sahabat yang mengerti gue. Gue ga rela jika harus kehilangan lo.
Ungkap Andien
sembari meneteskan air mata.
Tangan Rena
bergerak.
Andien : ren,lo
udah sadar?
Rena :
Andien(pelan).
Andien : iya
Ren,gue disini.
===================================================================================
Rena : Lex,gue udah
ga kuat dengan semua ini. Gue capek Lex,gue capek harus mengalah terus.
Seharusnya lo sadar . Lo sudah menyakiti perasaan cewek yang um..........
Alex : Yang apa
ren,yang apa?
Rena : yang
benar-benar menyayangi lo. Lo ga pernah adil sama gue Lex. Gue sadari,gue emang
yang kedua. Tapi bukan berarti gue harus yang di nomor duakan. Gue capek dengan
semua ini Lex, GUE CAPEKKKKKK !!!!!!!!!!!!!!
Alex : lo kira gue
ga capek apa ngeladenin kalian berdua. Disaat Rianta udah tenang,ganti lo yang
kayak gini.
Rena : iya Lex,gue
emang egois. Mungkin lebih baik LO GUE END aja. Lebih baik gue sakit sekali
saja daripada sakit setiap hari.
Rena meninggalkan
Alex.
Alex :
Reeeeennnnnnn!!!!!
Rena menghiraukan
teriakan Alex.
@Rumah.
Mama : Renaaaaa,ada
berita baik sayang.
Rena : iya
Ma,berita apa?
Mama : lusa,kita
akan berangkat ke Jepang untuk pengobatan kamu.
Rena : mama serius?
Mama : iya sayang.
Rena : kalau begitu
Rena kasih tau Andien dulu ya Ma.
Mama : (mengangguk)
==============================================================================
|PULANG SEKOLAH|
Alex menunggu Rena
di depan gerbang sekolah Rena.Dia melihat Andien keluar sendirian.
Alex : Andien. Lo
lihat Rena ga?
Andien : apa peduli
lo sama Rena? Bukannya lo udah The End sama Rena?
Alex : Ndien, gue
serius. Ada yang mau gue omongin sama dia.
Andien (melirik jam
tangan) : telat lo Lex.
Alex : maksud lo?
Andien : asal lo
tau Lex. Lo udah menyakiti hati Rena. Tetapi di banding sakit hati yang udah lo
buat itu,masih ada penyakit lain yang lebih parah Lex.
Alex : gue ga
ngerti dengan omongan lo Ndien.
Andien : sebenernya
selama ini Rena terkena Syndrome Gullianbear. Di balik keceriannya yang kita
lihat selama ini ada sesuatu yang bisa membuat dia pergi dari kita semua.
Selain itu,asal lo tau ya. Hatinya dia itu sakit ketika lo bilang ke Rena 'gue
besok ngedate sama Rianta',lo ga berperasaan banget ya Lex. Gue yang ga
mengalami itu merasakan gimana sakit hatinya Rena. Lo ga pernah adil sama Rena
lex. Lo lebih mementingkan teman-teman lo daripada Rena. Seharusnya lo mikir,lo
bisa bertemu teman-teman lo everytime. Lo juga bisa bertemu Rianta everytime.
Sedangkan Rena,lo hanya punya waktu 1 hari untuk bertemu dengannya. Tapi apa
yang lo lakuin,lo malah menghiraukannya. Gue juga heran dengan Rena,dia itu
udah sabar banget menghadapi lo. Sabarnya dia itu udah melewati batas Lex.
Seandainya gue jadi Rena,mungkin gue udah minta bubaran aja sama lo. Tega lo
Lex. Lo tau kenapa dia ga pernah mengeluh sama lo?
Alex : ga.
Andien : karena dia
sayang sama lo,dia lebih memilih sakit hati daripada mengeluh atau bilang ke lo
tentang sakit hatinya dia. Dia gamau membebani lo Lex. Dia gamau lo pusing
memikirkannya dan Rena masih bisa menghargai kejujuran lo. Maka dari itu juga,dia
ga ngasih tau ke lo tentang penyakitnya dia. Jangankan lo,gue aja yang
sahabatnya dia ga pernah tau.
Alex : iya,gue
emang salah.Separah apakah syndrome yang diderita Rena?
Andien : iya ,
syndrome tersebut adalah infeksi pada saraf. Sebenarnya dia sering mimisan dan
pingsan Lex,tetapi ketika dia mulai merasakan pusing dia segera beranjak dari
hadapan kita.
Alex : trus maksud
lo tadi apa? Gue telat.
Andien : Rena sudah
pergi ke Jepang setengah jam yang lalu. Dan baliknya dia ga pasti Lex.
Alex : berarti gue udah
gada kesempatan lagi buat ngomong ke dia.
Andien : nih,dia
nitipin surat ini ke gue yang katanya buat lo.
Andien menyerahkan
surat yang dititipkan Rena untuk Alex. Alex meninggalkan Andien.
@Alex.
To : Alex
Lex,maafkan gue.
Gue harus pergi tanpa ngasih tau ke lo. Rianta lebih berhak dan pantas buat lo.
Lo ga pantas sama cewek kayak gue. Gue terlalu egois,gue terlalu memaksa lo
buat nurutin kemauan gue. Gue harap lo memaafkan gue sebelum gue ninggalin lo
untuk selamanya. Jujur dalam hati gue masih ada lo dan di pikiran gue hanya ada
nama lo. Terima kasih atas kebahagiaan dan kejujuran yang pernah lo kasih buat
gue selama ini. Gue ga akan pernah ngelupain kenangan-kenangan indah yang
pernah kita lalui bersama.
Rena.
Tanpa Alex
sadari,dia telah meneteskan 2 butir air mata dari pelupuk matanya. Dia sangat
menyesal dengan semua itu. Dia menyalahkan dirinya sendiri. Seharusnya dia
membahagiakan Rena di sisa hidupnya,tetapi dia justru sebaliknya.Dan harusnya
dia tahu tentang penyakit Rena.
"Rena,maafkan
gue. Gue menyesal telah menyakiti lo. Gue MENYESALLL !!! Andai waktu ini bisa
gue putar. Gue akan memilih lo Ren."gumam Alex di taman sekolah yang
sedang sepi.
PERCEPAT................
5 Tahun
Kemudian...............
Mike,Frenky,Alan,dan
Romi sedang nongkrong di Cafe Solaria sepulang kuliah.
"Ga seru ya
kalau gada Alex."Frenky.
"Iya nih,dia
sekarang berubah dengan Alex yang dulu. Dia sekarang hobby fighting. Dia lebih
dingin."Mike.
"Semenjak
ditinggal Rena dia jadi suka gitu guyz. Mungkin dia menyesal dengan semua yang
pernah dia lakukan ke Rena. Apalagi setelah dia dapat kabar dari Andien bahwa
Rena meninggal dan dikubur di Jepang. Gue aja yang ga pernah nyakitin dia sedih
banget. Rena adalah sesosok cewek yang polos dan sabar."Romi.
"Gue juga Rom.
Dia sempat suka ke gue,tapi guenya ga rezpect sama dia. Gue jadi ikutan
bersalah."Alan.
"Gue
juga."Mike.
"Iya,kata Alex
dia juga pernah suka ke gue."Frenky.
"Guyz,gue
pulang duluan ya. Gue ada urusan dengan nyokap."ijin Romi setelah dapat BBM.
"Ga seru lo
Rom,kita belum ada satu jam nih nongkrong disini."
"Sorry lah
Friend."Romi.
"Yauda
deh,pergi sono. HAhahaha."Mike.
"Ngusir
nih!"Romi sambil berdiri dan keluar cafe.
|Tempat Parkir|
Ketika Romi,sampai
di pintu keluar tempat Parkir,dia tidak sengaja menabrak seorang cewek yang
sedang berjalan.
"Sorry
mbak,gue ga sengaja."mohon Romi sambil melepas helm-nya dan turun dari
motornya.
"Iya
maz.gapapa. Ga sakit kok,dan gada yang luka nih."jawab cewek sambil
membersihkan debu yang menempel di celananya.
"Mbak mau
kemana?"tanya Romi sok care.
"Ehmbbbb,saya
mau masuk ke Cafe."jawab sang cewek sambil mengangkat kepalanya dan
memandang Romi.
"Rena,,,,lo
Rena kan?"tebak Romi pada cewek yang sangat mirip dengan Rena.
"Maaf,saya
Kara bukan Rena. Mungkin anda salah orang. Permisi."ucap cewek yang
bernama Kara sambil berlalu dari depan Romi.
"Tapi kenapa
hati gue yakin kalau cewek itu adalah Rena. Jangan-jangan itu Arwah Rena
lagi... Hiiiiiii."gumam Romi sambil mulai menjalankan motornya.
@Alex.
Semenjak kepergian
Rena , Alex jadi hobby fighting. Dia berubah menjadi sesosok cowok yang dingin.
Alex sedang
menunggu lawan fighting di depan taman.
"Kemana sih si
Baron. Lama banget,jangan-jangan dia takut lagi fighting sama gue. Takut kalah.
Haha,c'men."gumam Alex sambil menendang kaleng bekas minuman bersoda.
Tiba-tiba Alex
melihat sesosok cewek yang mirip dengan Rena sedang duduk di kursi taman.
"Rena. Apakah
benar cewek itu Rena?"Alex menghampiri cewek tersebut.
"Rena,,,,,lo
Rena kan?"
"Maaf,anda
salah orang. nama saya bukan Rena,tetapi nama saya Kara Gistha Natalie."
"Tapi gue
yakin,lo adalah Rena. Cewek yang sangat gue sayangi hingga detik
ini."tegas Alex.
"Iya,tapi maaf
banget. Saya Kara bukan Rena. Permisi.."
|Someday|
Andien sedang
bersama cewek yang mirip dengan Rena,dan Alex mengetahui itu.
"Ndien
!"panggil Alex.
"Eh,aaada
Aalex."jawab Andien gugup.
"Kenapa lo
bohongin gue kalau Rena udah mati,padahal dia masih hidup dan sekarang sedang
bersama lo?"Alex.
"Lex,sorry. Gue
ga bermaksud bohongin lo. Tapi....."
"Udah deh
Ndien lo ga usah ngejelasin ke gue. Semua udah jelas kok."
"Lex,jangan
salahin Andien. Dia ga salah,gue yang menyuruh dia bilang ke lo dan lainnya
bahwa gue udah mati."Rena.
"Ren,gue
bahagia bahwa lo masih hidup. Berikan gue satu kesempatan lagi Ren."mohon
Alex.
Saat itu Rena
melihat sebuah cincin melingkar di jari manis Alex.
"Ga bisa
Lex."Rena.
"Kenapa ga
bisa Ren?"
"Bukannya lo
sudah tunangan dengan Rianta,maaf gue telat ngucapin selamatnya. Selamat
ya."ucap Rena sembari mengulurkan tangan.
Alex justru manarik
tangan Rena dan memeluknya.
"Ren,gue
sayang sama lo. Sebenarnya gue bertunangan dengan Rianta itu juga terpaksa.
Meskipun gue tunangan sama Rianta tapi hati gue hanya buat lo Ren."
"Tapi lo kan
udah nganggap gue udah mati Lex."
"Gue menghukum
diri gue sendiri. Gue ga boleh jatuh cinta sama cewek lain kecuali sama lo
Rena. Gue emang bodoh. Gue emang O'On.Gue emang Bego. Gue salah memilih Rianta.
Gue baru menyadari saat gue kehilangan lo. Seharusnya gue memilih orang yang
tepat,dan orang yang tepat buat gue adalah lo."
"Tapi percuma
Lex,semua ini sudah terlambat. Lo udah bertunangan dengan Rianta. Ga mungkin
kan lo putus hubungan dengannya?"Rena.
"Bagi gue,di
dunia ini gada yang ga mungkin Ren. Hanya satu yang ga mungkin terjadi. Gue ga
mungkin ninggalin lo dan menyia-nyiakan lo lagi. Gue bangga sama lo Ren,cewek
yang sangat sabar menghadapi segala cobaan. Lo ga pernah ngeluh ke gue,lo ga
pernah curhat ke gue tentang sakitnya perasaan lo yang sebenarnya."
"Itu semua gue
lakuin juga karena gue sayang lo Lex.Gue gamau nambahin beban lo. Gue gamau
nambahin pikiran lo.Gue yang berhak menerima semua ini. Gue emang lebih pantas
menerima kekalahan."
Rena dan Alex
saling menangis di pelukan. Andien yang menyaksikan mereka berdua tidak kuat
menahan air mata,kisah mereka berdua bak drama korea yang mengharukan.
"Gue sayang lo
Rena. Beri gue satu kesempatan lagi,gue janji gue ga akan ngecewain lo. Gue
akan ngebahagiain lo."Mohon Alex.
"Ga bisa Lex.
Lo udah tunangan dengan Rianta. Lo ga boleh mempermainkan perasaan Rianta.Cukup
hati gue saja yang sakit."Rena.
"Please
Rena,lo jangan terlalu mengalah. Lo ga usah memikirkan perasaan Rianta. Yang
harus lo pikirkan adalah perasaan gue dan perasaan lo. Gue tau,lo juga masih
sayang kan sama gue?"Alex
"Tapi
Lex........"
"Udah deh
Rena. Gue heran sama lo. Kenapa sih lo masih mempertahankan kesabaran lo. Udah
jelas-jelas Alex lebih memilih lo,kenapa harus lo suruh memilih yang lain. Come
on Rena!"sahut Andien.
"Iya Ren.
Kasih satu kesempatan lagi buat Alex."sahut seseorang yang tiba-tiba
muncul. Orang tersebut adalah Frenky yang dibelakangnya juga ada Alan,Mike,dan
Romi.
"Udah deh
Ren,hatinya Alex cuma buat lo."Romi.
"Hatinya alex
tertutup buat orang lain,sekali itupun Rianta. Kuncinya hanya ada di Lo
Ren."Mike.
"Ren,terima
Alex ya!"Alan.
"Iya Lex,gue
kasih lo satu kesempatan lagi."
"Terima Kasih
Rena. I'LL ALWAYS LOVE YOU. I LOVE YOU FOR A THOUSAND YEARS!"
"Masama
Lex,I'LL ALWAYS LOVE YOU. I LOVE YOU FOR A THOUSAND YEARS too."
"Nhah gitu
dundz,itu baru namanya kedua sahabat gue. Iya ga guyz?"Frenky.
"Yoi
Bro!"jawab Alan,Mike dan Romi kompak.
______________THE
END________________
Tunggu Di Season 2 .
0 komentar on "AKU BUKAN PILIHAN HATIMU"
Posting Komentar