Ketika Bisma sedang berada di Restaurant dengan Franda,Dina melihat mereka.
“Bisma Franda. Jadi ini alasan lo ga bisa jemput gue?”kata Dina dengan nada marah kemudian meninggalkan mereka pergi.
“TUNGGU DIN!Gue bisa kasih penjelasan.”cegah Bisma.
“Penjelasan apa lagi Bis. Semuanya udah jelas. Di depan gue lo berani selingkuh kayak gitu! Kalau lo udah ga suka sama gue,kita bisa kok putus secara baik-baik. Ga perlu kucing-kucingan kayak gini.”seru Dina emosi.
“Ini ga seperti yang kamu kira Dina.”ungkap Bisma sambil menahan tangan Dina.
“Lepasin!”
“Aku……..”
“Simpan semua alasan basi lo itu, Bisma. Lo gue end. Jangan pernah muncul lagi di hadapan gue!”seru Dina getir dan langsung berlari meninggalkan Bisma.
Air mata Dina menitik satu persatu. Dia tak menghiraukan pandangan orang-orang yang menatapnya dengan heran tidak mengerti.
*****
Setelah kejadian itu, Dina jarang berkumpul dengan 8 C’s. Dia akhirnya memutuskan untuk pindah ke Bandung, kerumah tantenya. Tetapi dia tidak mengabari siapapun. Hanya keluarganya yang tahu tentang kepindahannya.
“Eh girls Dina ga ngampus ya. Tumbenan jam segini belum datang?”kata Thella ketika di rumah Selena.
“Iya nih, si Franda juga belum dateng. Kalian gada yang dikabarin nih?”sambung Eriska.
“Gada tuh Ris.”jawab Lala.
"Kalau gue sih tadi di BBM Franda,katanya dia 3 hari kemarin berangkat ke Singapura. Biasaaa anak orang kaya,liburan."jawab Leny.
“Gimana kalau pagi ini sebelum ngampus kita ke rumahnya Dina dulu?”usul Selena.
“Iya guyz. Mending gitu aja. Gue juga udah lama ga sambang sama tante Fela(mama Dina).”Leny sutuju.
“Ea udah deh kita chuz sekarang yuk.”Eriska.
“Yuuuuuuuuuukkkkkk.”all.
@Rumah Dina
"Dinaaaa...."panggil keenam cewek cantik ini serempak.
Pintu dibuka.
"Eh kalian."kata mama Dina.
"Tante,Dina sedang sakit ya? Kok dia ga datang-datang ke rumahnya Selena?"tanya Aurel.
"Owh,Dina sudah tidak kuliah di Universitas Airlangga lagi nak. Dia sudah pindah ke rumah tantenya di Bandung."jawab mamanya.
"Whattttt???"ucap ke 6 cewek ini kompak.
"Kok Dina ga bilang-bilang sama kita sih Tante?"sambung Thella.
"Saya kurang tahu tentang hal itu Thella. Semenjak beberapa hari yang lalu dia jarang keluar kamar,dia lebih suka menyendiri dan sering murung kalau keluar kamarnya. Tante juga kaget saat dia minta dipindahkan ke Bandung."jelas Mama Dina.
"Iya tante,akhir-akhir ini Dina juga jarang gabung dengan kami."jawab Selena.
"Apakah tante mau memberi tahu kepada kami alamat rumah tante DIna?"pinta Lala.
"Maafkan Tante ya. Tante tidak bisa memberi tahu kalian tentang alamat rumah Fera tantenya Dina. Karena Dina sudah memesan pada tante untuk merahasiakan alamat rumah tantenya pada siapapun,khususnya sama Bisma."
"Baiklah tante kalau begitu,kami permisi pergi ke kampus dulu ya."pamit Eriska.
"Iya nak,eh tapi sepertinya ada yang kurang dari kalian."kata Mama Dina yang sedari tadi idak ngeh dengan tidak adanya Franda.
"Owh iya Tante, Franda sedang liburan ke Singapura sejak 3 hari yang lalu."jawab Leny.
"Owh begitu. Ya sudah kalian berangkat saja daripada kalian kesiangan ke kampus. Sekali lagi tante minta maaf ya nak."
"Iya Tante. Kami mengerti kok. Permisi tante."Eriska.
"Assalamualaikum."ucap semuanya sambil mencium tangan mama Dina secara bergantian.
Setelah itu mereka pergi.
BANDUNG
@Rumah Tante Dina
"Dina,kamu berangkat ke kampus dengan Max(sepupu Dina) saja. Kamu kan belum mengenal wilayah Bandung."kata Tante Dina.
"Iya Tante,lagian kita kan memang satu kampus."jawab Dina.
"Ya sudah Din,ayo kita berangkat. Eh si Gavin(adik max) udah siap belum Ma?"tanya Max dengan logat Indonesia ke Bule-bulean. Karena keluarga Max menetap di Perancis semenjak Max SMP hingga dia tamat SMA.
"Sepertinya sudah. GAVIIIIINNNN!!! Kakak kamu udah nunggu nih."panggil Tante Fera.
1 menit kemudian Gavin keluar rumah.
"Udah siap Vin?"tanya Dina.
"Udah kak. Ayo kita berangkat. Let's GO!!!!"jawab Gavin semangat.
Mereka berangkat.....
*****
SURABAYA
@Kampus
Leny : Ga enag banget ya kalau gada Franda sama Dina.
Lala : Iya Len,bagai sayur tanpa garem.
Thella : Hahahaha,peribahasa lo udah basi tauk.
Lala : Truz,peribahasa yang ga basi apaan?
Eriska : Eh,tapi kalian inget ga apa yang dikatakan Tante Fela ?
Aurel : Yang mana Ris?
Eriska : Yang itu loh. Dina ga ngebolehin Tante Fela buat ngasih tau alamat rumah Tantenya yang di Bandung kepada siapapun khususnya sama BISMA.
Selena : Iya Ris. Emangnya Bisma sama Dina lagi ada masalah ya?
Eriska : Tauk! Dina ga pernah curhat ke gue tuh.
Selena : Gimana kalau kita cari tau ke sohibnya aja, coba lo suruh Reza atau Ilham atau siapa gitu kesini!
Eriska : Gue akan suruh Dicky buat kesini dengan yang lain.
Beberapa menit kemudian keenam cowok Kece ini datang ke tempat Eriska cs.
Rafael : Ada apa ya kalian menyuruh gue dan temen-temen kesini?
Selena : Kita mau tanya tentang Bisma.
Reza : Tumben.
Rangga : eh eh eh,bentar dulu deh. Kok kalian hanya ber 6 sih. Yang 2 kemana?
Leny : Ya ampyun Rangga. Lo kemana aja sih. Si Franda lagi liburan ke Singapura,sedangkan si Dina udah pindah kaleee.
Dicky : Ciyuzzz lo?
Thella : Enelan deh Dick.
Morgan : Emangnya ada apa dengan Dina?
Lala : justru itu Gan kita nyuruh kalian kemari. Kemungkinan,Dina pindah ke Bandung itu karena ingin menghindari Bisma.
Aurel : kalian tau ga apa masalahnya Dina sama Bisma?
Eriska : kali-kali aja Bisma cerita ke kalian.
Reza : Ga tuh Ris. Kami juga bingung dengan sikap anehnya Bisma akhir-akhir ini.
Thella : maksud lo?
Ilham : akhir-akhir ini Bisma sering menerima telephone atau BBM atau SMS atau apalah itu dari seseorang.
Lala : cheille,itu mah udah biasa kaleeeee.
Ilham : gue belum selesai ngomongnya,main potong aja nih ayang gue.
Leny : yaudah Ham lanjutin aja.
Ilham : setiap kali dia menerima telephone atau sms dari seseorang di seberang sana itu,dia selalu langsung cabut.
Rafael : iya guyz. Dia juga jadi jarang gitu sama kita.
Selena : ni anak makin bikin kita penasaran aja. Bisa-bisa gue mati penasaran ini.
Eriska : Lha terus sekarang Bismanya kemana?
Morgan : kalau sekarang sih dia ada di kantin. Lagi makan nasi pecel.
Lala : gimana kalau kita intip dia sekarang. Kali-kali aja dia dapat telephone trus langsung ninggalin pecelnya.
Rangga : cuma gitu doang?
Lala : ya ga dund Rangga,kita ikutin dia. Kita ga ngampus sehari doang gapapa kan?
Eriska : thats good idea Lala. Tumben banget otak lo encer?
Lala : Ngehina gue nih ceritanya?
Aurel : eh eh eh eh,kok malah gitu sih. Lebih baik sekarang kita ke jalankan misi kita.
Dicky : Oke. Chuzzzzzzz!!!!
No Bully
No Copas
TO BE CONTINUED
0 komentar on "Teman Makan Teman Part II"
Posting Komentar