@Rumah
Zahra.
Sesampainya Debo di rumah
Zahra,kebetulan pintu terbuka. Jadi dia tidak pakai salam,langsung nyelonong
masuk sambil menyembukikan dua boneka yang baru saja dia beli.
Tetapi,kedua boneka itu langsung
terjatuh ketika Debo mengetahui Zahra sedang berciuman dengan Rio.
"Zahra......."ucap
Debo lirih.
"Debo......"ucap Zahra
setelah bibirnya terlepas dari bibir Rio.
Debo langsung pergi dari rumah
Zahra dan membiarkan kedua boneka terjatuh di lantai rumah Zahra.
"Deboooooooooooooo."teriak
Zahra saat mengetahui Debo sudah siap naik motor sportnya.
"Zahra,,,,"panggil
Rio.
"Rio.. Hubungan gelap kita
sudah diketahui Debo. Gue ga enak sama dia. Kurang lebih 2 minggu lagi
lo,gue,dan dia akan bertemu di PenSi."ungkap Zahra yang mulai meneteskan
air matanya.
"Zahra,gue sayang sama lo.
Sekarang lo tentuin. Lo pilih gue atau Debo. Kalau lo memilih Debo ya pilih
Debo. Gue akan tinggalin lo. Gue gamau orang yang gue sayang dimiliki oleh
orang lain."ungkap Rio.
"Gue...............gue..................."Zahra.
"Ssssssssssttttttt. Gue ga
perlu jawaban itu sekarang. Mungkin lebih baik lo sendiri dulu. Gue pulang ya.
Maaf gue sudah merusak MalMing lo."potong Rio.
Rio pulang sedangkan Zahra
memungut boneka yang akan di berika Debo padanya.
@Sekolah.
"Hay Debo. Gimana kejutan
lo kemarin pada Zahra?"tanya Silla saat Debo baru datang.
"Bukan Zahra yang dapat
kejutan Sill,tapi gue yang dapat kejutan darinya."jawab Debo sambil duduk
di bangku yang berada di belakang Silla.
"Waahhh,seru dong. Tapi kok
mula lo ditekuk gitu sih De?"Silla kepo.
"Zahra bercinta di belakang
gue Sill. Dia selingkuh sama Rio,Ketua Osis SMA Rajawali."curhat Debo
lirih.
"Kok lo bisa tau. Eh
sebelumnya maaf banget De,gue Kepo."
"Iya Sill,bisa aja dengan
curhatnya gue ke lo. Hati gue radak plong."
"Iya De."
"Gue mergokin dia kissing
sama Rio sewaktu gue mau ngasih kejutan ke dia. Semuanya sia-sia Sill. Gue
benci Zahra gue benci."
"Debo,sabar ya. Mulai
sekarang,jika lo ingin melupakan Zahra. Hapus semua tentang dia. Hapus nopenya,hapus
Pin BB nya. Unfollow twitternya,dan yang lainnya."saran Silla.
"Tapi Silla,gue sama dia
itu sama-sama ketua osis yang satu gugus. Demikian juga dengan Rio. 2 Minggu
lagi kita akan bertemu di Pensi. Apa yang mesti gue lakuin. Ga mungkin kan gue
cuekin mereka. Apa kata panitia jika gue cuekin mereka?"
"Huuuuuffft.....Kalau udah
kayak gitu mah repot atuh Debo. Zahra mintanya gimana?"Silla.
"Dia belum menghubungi gue.
Menghubungi aja ga. Apalagi minta maaf.Bullsyit banget dia Sill."
"Debo,jangan gitu. Pamali.
Bagaimanapun dia adalah cewek yang pernah lo sayang. lo harus yakin,lo bisa
move on dari dia."Silla memberi motivasi pada Debo.
"Pagi
semuaaaaaaaaaaaaaaaaa."sapa Cakka yang baru datang.
"Juga."jawab Silla dan
Debo bersamaan.
"Tumben amat sih pagi-pagi
udah arisan."ejek Cakka.
"Ngacok lo Cakk."jawab
Debo yang mulai memperlihatkan senyum manisnya.
"Eh Deb,ntar sepulang
sekolah latihan ngeband yuk. Kita kan belum nentuin lagu apa yang akan kita
bawain besok di Pensi."ajak Cakka semangat.
"Yo'i bro. Eh kasih tau
yang lainnya dong. Oiya,itu si Gabriell jangan lupa juga."Debo
memperingatkan.
"Udah siiiip bozzz!"
"Bagus deh."Debo.
|Pulang Sekolah|
"Sil,lo sama gue
aja."ajak Debo.
"Iya De."
"Yauda,ke parkiran yuk
Sill."
"Yuk!"
Mereka berdua ke parkiran.
@Parkiran
"Silla . Lo bareng
siapa?"tanya Gabriell.
"Sama Debo Yell.Lo
sendirian aja?"balas silla.
"Nggak Sill. Sama
Ray."
"Cakka sama Ozy kemana
Yell?"sahut Debo.
"Owh,ozy sama Ray masih
naruh buku di mejanya Bu Mela."jawab Iell.
"Kalo gitu kita duluan aja
ya Yell. Lo tau kan studio music nya?"tanya Debo.
"Iya De,gue tau kok."
"Yaudah , gue duluan Yell,
yuk Sill."
"OK!"
Ketika sampai di pintu gerbang
sekolah,ada seorang cewek yang memberhentikan Debo dengan berdiri di tengah
gerbang.
"Ngapain lo
disini?"tanya Debo ketus pada Zahra.
"Debo. Maafin
gue."mohon Zahra sambil memegang tangan Debo yang masih berada di setir
tetapi Debo menepisnya hingga Zahra terjatuh.
"Debo,lo kok kasar gitu
sih. Kasihan dia jatuh. Tolongin gih."bisik Silla.
"Ga sill,ngapain gue
tolongin dia. Dia uda gede kok,dia pasti bisa bangun sendiri."
"Debo,dia pacar baru lo.
Secepat itukah lo ngelupain gue?"Zahra mulai meangis.
"Kalau iya kenapa. Masalah
buat lo?"
"Iiiih,Debo."sahut
Silla.
"Gue sibuk,gue mau latihan.
Datangnya lo disini hanya buang-buang waktu gue aja."
Debo menstarter motornya lagi.
DI jalan dia mengendarai dengan kecepatan tinggi. Silla yang ga biasa naik
motor ngebut ketakutan. Sehingga dia harus memeluk Debo agar tidak terjatuh
sambil gigit bibir.
@Studio Music
Di Studio sudah ada Cakka dan
Ozy.
“Eh Sill ngapain lo kayak
gemeteran gitu.Abis kesetrum ya?”Tanya Cakka.
“Kesetrum pala lo.Gilak bener
deh Debo. Gue diajak ngebut sama dia.”jawab Silla.
“Waahhh,seru itu. Ngajak ngebut
cewek. Pasti lo meluk Debo deh. CIyeeee…..”ledek Ozy.
“Apaan sih Zy. Ngacok dech. Eh
kita tinggal nungguin Iyell sama Ray doang nih?”Silla.
“Nggak neng. Nungguin anak 1
sekolah kumpul dulu,baru dimulai upacaranya. Hahaha.”Cakka kumat.
“Eh, Cakk. Lo udah ada pandangan
belum buat lagu kitA?”potong Debo.
“Belum De.”jawab Cakka.
“Makan siang dulu yuuk guyz. Gue
laper nih!”ajak Ozy.
“Yuuk!”jawab Cakka dan Silla
kompak.
“Lo ga ikut De?”Tanya Cakka pada
Debo.
“Ge deh guyz. Gue lagi ga laper.
Kalian aja yang maksi,gue nungguin Iell sama Ray aja sekalian mikirin lagu apa
yang akan kita nyanyiin besok.”jawab Debo.
“OK! Kita tinggal dulu ya
De.”Ozy.
“Yo’i!”
Setelah ke tiga teman Debo
berlalu dari hadapannya,dia mengambil buku dari dalam tas-nya. Dan dia mulai
menulis puisi untuk Zahra.
SKIP
Iell dan Ray datang.
“Hay Debo. Kok lo sendirian.
Yang lainnya mana?”sapa Iell.
“Lagi makan siang Yell.”jawab
Debo.
“Eh lo lagi nulis apaan tuh.
Serius amat?”sahut Ray.
“Gatau nih Ray,iseng aja.
Mumpung otak gue lagi encer buat nulis puisi.”jawab Debo.
“Sini gue baca dulu.”kata Iell
sambil merebut buku yang ada dihadapan Debo.
Iell membaca puisi tersebut
dalam hati.
“Gila. Bagus banget puisi lo De.
Menyentuh banget. Buat puisi kayak gini itu kalau ga pakek perasaan ga bakal
bisa bagus. Lo buatnya pakek perasaan banget. Hebat! Gimana kalau puisi lo ini
kita buat lagu aja.”puji sekaligus saran Iell.
“Ah ngacok lo Yell!”Debo masih ga
sombong.
“Sini sini. Gue juga mau tau
puisi nya Debo.”sahut Ray sambil merebut buku dari tangan Gabriell.
“Buju busset dah. Menyentuh
banget Deb. Bener kata Iell. Lo abis di selingkuhin sama cewek lo. SIapa tuh
namanya Sahara ye?”kata Ray ngasal.
“Sahara? Gurun kali. Zahra
o’on(upzzz,maav ya fans’nya Ray.Tuntutan peran)”sahut Iell.
“Nhah,gue tadi MAU BILANG GITU.
Tapi gatau tuh kenapa Yell,lidah gue melenceng. Haha.”Ray.
“Weh,good siang
semuaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa.”teriak Cakka yang tiba-tiba nongol diikuti Silla
dan Ozy.
“Eh Cakka. Kagak usah pakek
teriak-teriak gitu napa.”jawab Ray.
“Hehe,lagi semangat Ray abis
mu’umph.”jawab Cakka enteng.
“Eh eh. Gue udah nemuin lagu
yang cocok buat perform kita guyz.”kata Iell.
“Laguna saha atuh?”Ozy.
“Lagunya Debo.”jawab Iell.
“Hahhhh?”kata Silla,Cakka dan
Ozy serentak sambil melotot.
“Duille,lebay amat ah.”Iell.
“Emang Debo punya lagu apa? Gue
ga pernah dengar di radio.”Ozy.
“Hehe,lagunya sih belum di buat.
Tapi liriknya sduah selesai. Nih kalian baca. Pasti menyentuh banget.”kata Iell
sambil menyodorkan buku yang ditulisi Debo puisi tentang perasaannya itu.
Silla,Cakka dan Ozy pun
berkerumun membaca puisi Debo.
“Iya De,menyentuh banget. Sekarang kita buat nada-nadanya. OK ! Let’s
chuz!”Cakka.
PERCEPAT
|2 MINGGU KEMUDIAN|
@PENSI
“Pengumuman! Bagi ketua Osis
dari masing-masing sekolah. SIlahkan berkumpul terlebih dahulu di back stage
untuk briefing.”ucap seorang panitia di michrophone.
………. Back Stage …..
Debo bertemu dengan Zahra dan
Rio. Tetapi DEbo hanya melirik penuh dendam ke Zahra.
---BRIEFINGNYA BLA BLA BLA BLA
BLA BLA BLA BLA BLA BLA---
“Pembuka PenSi kita pada hari
ini adalah band dari SMA IDOLA BANGSA , IB Band.”kata pembawa acara lantang
yang diikuti tepuk tangan riuh dari para penonton.
“Selamat pagi semuanya. Pada
kesempatan saya hari ini kami IB Band akan membawakan sebuah lagu hasil ciptaan
kami ber 6.”kata Debo sebelum perform.
Kau Hadir Saat Ku Coba Tuk Lupakan
Semua Tentang Dirimu
Yang Membuat Bahagia Hatiku
Kau Datang Dengan Segala Janji Janji
Manis Dari Bibirmu
Kau Kan Selalu Menyayangiku
Lalu Kau Buat Aku Terhanyut Dalam
Hangatnya Pelukanmu
Bergetarlah Rasa Di Jiwaku
Tapi Kini Ku Tau Ternyata Bukan
Hanya Dengan Diriku
Kau Berikan Kehangatanmu
Kau Bercinta Di Belakangku
Kau Hapuskan Satu Mimpiku
Bebaskanlah Aku Kasih Jangan Buat Ku
Terus Menangis
Biarkan Aku Terbang Melayang Nikmati
Indahnya Kedamaian
Lepaskanlah Aku Kasih Pergilah Dan
Tak Usah Kembali
Kubiarkan Kau Terbang Melayang
Nikmati Indahnya Kedamaian
Tapi Kini Ku Tau Ternyata Bukan
Hanya Dengan Diriku
Kau Berikan Kehangatanmu
Kau Bercinta Di Belakangku
Kau Hapuskan Satu Mimpiku
Bebaskanlah Aku Kasih Jangan Buat Ku
Terus Menangis
Biarkan Aku Terbang Melayang Nikmati
Indahnya Kedamaian
Lepaskanlah Aku Kasih Pergilah Dan
Tak Usah Kembali
Kubiarkan Kau Terbang Melayang
Nikmati Indahnya Kedamaian
Tepuk tangan para audience
terdengar riuh setelah IB Band selesai membawakan lagu yang berjudul BercintaDi Belakangku.
Performa selanjutnya adalah dari
sekolah Zahra yang menampilkan perform yang sama yaitu Band dengan Zahra sebaga
vocalistnya.
Maafkan
ku menduakanmu
Mencintai
dia di belakang kamu
Salahkah
semua di aku
Yang
keterlaluan menyakiti kamu,..owh..
Ku
tak bisa menahankan rasaku
Saat
kau jauh dari ku tak bisa hidup tanpa cinta
Cinta..!!
Maafkan
lah ku melukis luka
Membuatmu
bersedih
Mengundang
air mata...
Cnta
tak mengapa kau marah
Tapi
satu ku pinta
Jangan
kau usaikan kita...
hooowoooo..haaaaaa,..hooowooooo,..haaaaaaaaa,..
Ku
tak bisa menahankan rasaku
Saat
kau jauh dari ku tak bisa hidup tanpa cinta
Cinta..!!
Maafkan
lah ku melukis luka
Membuatmu
bersedih
Mengundang
air mata,..
Cinta
tak mengapakau marah
Tapi
satu ku pinta
Jangan
kau usaikan kita,..
Maafkan
lah ku melukis luka,..
Membuatmu
bersedih
Mengundang
air mata,...
Cinta
tak mengapakau marah
Tapi
satu ku pinta
Jangan
kau usaikan kita,..
Maafkan
aku...
Maafkan
aku...
Maafkan
aku...
Maafkan
aku...
maafkan
aku...
Tepuk
tangan pun terdengar riuh setelah band Zahra selesai membawakan lagu maafkan
dari D'Bagindas yang merupakan jawaban dari lagu Debo.
Kemudian
perform selanjutnya adalah dance dari sekolah Lintar yang disusul dengan
perform dari sekolah Zevana.
Saatnya
Rio dan bandnya perform.Rio membawakan lagu D'Masiv - Diantara kalian.
Kuakui
ku sangat-sangat menginginkanmu
Tapi
kini kusadar ku diantara kalian
Aku
tak mengerti ini semua harus terjadi..........
Kuakui
ku sangat-sangat mengharapkanmu
Tapi
kini ku tak akan bisa
Aku
tak mengerti ini semua harus terjadi..........
Lupakan
aku, kembali padanya
Aku
bukan siapa siapa untukmu
Kucintai
mu, tak berarti bahwa
Ku
harus memilikimu slamanya..........
a..ha..
a..ha...
Kuakui
ku sangat-sangat menginginkanmu
Tapi
kini kusadar ku diantara kalian
Aku
tak mengerti ini semua harus terjadi..........
Lupakan
aku, kembali padanya
Aku
bukan siapa siapa untukmu
Kucintai
mu,,, tak berarti bahwa
Ku
harus memilikimu slamanya..........
o..ho...
Aku tak mengerti ini semua harus terjadi..........
Lupakan
aku, kembali padanya
Aku
bukan siapa siapa untukmu
Kucintaimu,
tak berarti bahwa
Ku
harus memilikimu slamanya..........
Lupakan
aku, kembali padanya
Aku
bukan siapa siapa untukmu
Kucintaimu,
tak berarti bahwa
Ku
harus memilikimu slamanya..........
a..ha..
a..ha...
a..ha..
a..ha...
Sama
dengan perform sebelumnya,tepuk tangan para audience terdengar riuh.
@Backstage.
"Bentar
deh.Kayaknya lagu band kita sama bandnya Zahra trus ditambah Bandnya Rio
lagunya itu nyambung."ucap Ray.
"Maksud
lo?"Cakka.
"Flashback
deh. Kan kita bawain lagu Bercinta Dibelakangku,trus Zahra ngejawab lewat lagu
Maafkan aku dan si Rio juga jawab lewat lagu Diantara Kalian."Ray menjelaskan.
"Iya
juga sih. Ada apa nih?"tanya Ozy yang tidak tahu apa yang sedang terjadi
antara Debo , Zahra dan Rio.
"Debo."panggil
Zahra yang tiba-tiba datang.
Debo
menoleh kemudian buang muka.
"Guyz!"kata Shilla sambil memberi isyarat agar meninggalkan Debo dan Zahra.
TUNGGU DI PART III